Ajax Amsterdam Lolos ke Babak 16 Besar Liga Europa Meski Kalah dari Union Saint Gilloise

Bagikan :
Ajax Lolos ke Babak 16 Besar Liga Europa Meski Kalah dari Union Saint Gilloise
Sumber Gambar: Instagram AFC Ajax Amsterdam

Trenbola – Ajax Amsterdam berhasil melaju ke babak 16 besar Liga Europa meski harus menelan kekalahan 1-2 dari Union Saint Gilloise dalam laga leg kedua play-off di Stadion Johan Cruyff ArenA, Jumat (21/2) dini hari WIB.

Meski bermain dengan 10 orang sejak babak pertama, Ajax unggul agregat 3-2 dan memastikan langkah mereka ke fase berikutnya.

Babak Pertama: Union Saint Gilloise Unggul Dua Gol

Ajax yang tampil di hadapan pendukungnya harus tertinggal lebih dulu pada menit ke-16. Kevin Mac Allister sukses mencetak gol lewat sundulan setelah menerima umpan tendangan bebas dari Sofiane Boufal.

Kiper Ajax, Remko Pasveer, gagal menghalau bola yang mengarah ke gawangnya, membuat tim tamu unggul 0-1.

Situasi semakin sulit bagi Ajax ketika kapten mereka, Davy Klaassen, dikartu merah pada menit ke-28 setelah sengaja menghalau tendangan pemain Union dengan tangannya di kotak penalti.

Wasit langsung menunjuk titik putih, dan Promise Oluwatobi yang menjadi eksekutor sukses menaklukkan Pasveer. Skor berubah menjadi 0-2 untuk keunggulan Union Saint Gilloise. Hasil ini bertahan hingga turun minum.

Babak Kedua: Ajax Amsterdam Bertahan dengan 10 Pemain

Memasuki babak kedua, Ajax berusaha bangkit meski bermain dengan 10 orang. Beberapa peluang tercipta dari kedua tim, namun tidak ada yang berhasil dikonversi menjadi gol.

Union Saint Gilloise yang unggul jumlah pemain terus menekan, tetapi solidnya pertahanan Ajax membuat mereka gagal menambah keunggulan.

Skor 0-2 bertahan hingga 90 menit, membuat agregat menjadi imbang 2-2 dan pertandingan harus berlanjut ke extra time.

Drama Extra Time: Penalti Ajax Amsterdam Menjadi Penentu

Pada babak pertama extra time, Ajax akhirnya mendapatkan peluang emas. Tepat pada menit ke-90+3, Bertrand Traore melepaskan umpan silang yang mengenai tangan Mathias Rasmussen di kotak penalti.

Wasit tanpa ragu memberikan hadiah penalti bagi Ajax. Kenneth Taylor yang ditunjuk sebagai eksekutor menjalankan tugasnya dengan sempurna, memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2.

Meskipun Ajax masih tertinggal dalam pertandingan ini, skor 1-2 tetap bertahan hingga akhir extra time. Dengan agregat 3-2, Ajax berhak melaju ke babak 16 besar Liga Europa.

Perjuangan Ajax Berbuah Hasil Manis

Kekalahan di laga ini tidak menghalangi Ajax untuk tetap melanjutkan perjuangan mereka di Liga Europa.

Meski bermain dengan 10 orang hampir sepanjang pertandingan, mereka menunjukkan mental juara dengan bertahan hingga extra time dan memastikan kelolosan melalui agregat gol.

Kini, Ajax bersiap menghadapi tantangan berikutnya di babak 16 besar, dengan harapan bisa melangkah lebih jauh di kompetisi ini. Trenbola

Berita Terbaru

Elkan Baggott Ragu Bela Timnas Indonesia? Ketua BTN Sumardji Beri Pesan Tegas!
Elkan Baggott Ragu Bela Timnas Indonesia? Ketua BTN Sumardji Beri Pesan Tegas!
Persib Bandung Kalah dari Persebaya: Bojan Hodak Ungkap Alasan Performa Menurun Kakang Rudianto
Persib Bandung Kalah dari Persebaya: Bojan Hodak Ungkap Alasan Performa Menurun Kakang Rudianto
Keunggulan Pelatih Belanda di Liga 1 dan Timnas Indonesia: Filosofi Total Football dan Eksekusi Rencana yang Matang
Keunggulan Pelatih Belanda di Liga 1 dan Timnas Indonesia: Filosofi Total Football dan Eksekusi Rencana yang Matang
Seru! Pemain Timnas Indonesia Berpotensi Perkuat ASEAN All-Stars Lawan Manchester United di Malaysia
Seru! Pemain Timnas Indonesia Berpotensi Perkuat ASEAN All-Stars Lawan Manchester United di Malaysia
Timnas Indonesia Bersiap Hadapi Australia dan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Timnas Indonesia Bersiap Hadapi Australia dan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Terpopuler

Real Madrid Dinobatkan Sebagai Klub Sepak Bola dengan Basis Penggemar Terbesar di Dunia
Real Madrid Dinobatkan Sebagai Klub Sepak Bola dengan Basis Penggemar Terbesar di Dunia
Atletico Madrid Sejarah, Julukan Unik, dan Prestasi Gemilang
Atletico Madrid: Sejarah, Julukan Unik, dan Prestasi Gemilang
Ange Postecoglou di Bawah Tekanan, Andoni Iraola Jadi Kandidat Kuat Penggantinya
Ange Postecoglou di Bawah Tekanan, Andoni Iraola Jadi Kandidat Kuat Penggantinya
Antony Menggila di Real Betis: Dari Kegagalan di Man United hingga Disejajarkan dengan Messi dan Robben
Antony Santos Menggila di Real Betis: Dari Kegagalan di Man United hingga Disejajarkan dengan Messi dan Robben
Ruben Amorim Diklaim Muak dengan Situasi Manchester United, Sinyal Perpisahan Makin Kuat?
Ruben Amorim Diklaim Muak dengan Situasi Manchester United, Sinyal Perpisahan Makin Kuat?