Alejandro Garnacho Dikritik Tajam Usai Gagal Manfaatkan Peluang dalam Kekalahan Man United dari Tottenham

Bagikan :
Alejandro Garnacho Dikritik Tajam Usai Gagal Manfaatkan Peluang dalam Kekalahan Man United dari Tottenham
Sumber Gambar: Instagram Manchester United

Trenbola – Garnacho bersama Manchester United kembali menelan pil pahit usai kalah 0-1 dari Tottenham Hotspur dalam lanjutan Liga Inggris di Tottenham Hotspur Stadium, Minggu (16/2/2025).

Kekalahan ini semakin memperburuk posisi Setan Merah di klasemen, di mana mereka kini terperosok ke peringkat 15 dengan hanya mengoleksi 29 poin, hanya tiga anak tangga di atas zona degradasi.

Namun, lebih dari sekadar kekalahan tim, yang menjadi perbincangan hangat adalah penampilan winger muda mereka, Alejandro Garnacho.

Pemain asal Argentina tersebut dihujani kritik lantaran gagal memanfaatkan sederet peluang emas yang seharusnya bisa menyelamatkan timnya dari kekalahan.

Garnacho Buang Peluang Emas

Dalam pertandingan tersebut, Garnacho tercatat melepaskan empat tembakan, dengan tiga di antaranya mengarah tepat ke gawang Tottenham.

Sayangnya, semua upaya tersebut berhasil digagalkan oleh kiper Spurs, Guglielmo Vicario.

Momen yang paling disorot terjadi pada menit ke-23. Saat itu, Garnacho mendapat umpan matang dari Bruno Fernandes di dalam kotak penalti tanpa kawalan lawan.

Berhadapan satu lawan satu dengan Vicario, ia justru mengirim bola jauh di atas mistar gawang.

Kesempatan emas yang terbuang ini memancing reaksi kecewa dari rekan-rekannya, seperti Fernandes, Patrick Dorgu, Diogo Dalot, dan Joshua Zirkzee, yang terlihat mengangkat tangan atau memegangi kepala.

Selain itu, dua peluang lain yang didapat Garnacho setelah jeda juga gagal berbuah gol. Semua percobaannya mampu dimentahkan oleh Vicario, membuatnya pulang dengan catatan buruk.

Statistik Buruk Garnacho di Liga Inggris

Data dari Opta menunjukkan bahwa Garnacho kini menjadi pemain dengan konversi peluang terendah di Liga Inggris musim ini.

Dari 14 big chances yang ia dapatkan, hanya dua yang berhasil dikonversi menjadi gol, menghasilkan rasio konversi hanya 14 persen. Statistik ini semakin memperkuat kritik yang mengarah kepadanya.

Dimitar Berbatov: “Seharusnya Gol!”

Kegagalan Garnacho mencetak gol bahkan mengundang komentar dari legenda Man United, Dimitar Berbatov. Mantan penyerang Setan Merah itu mengkritik teknik finishing Garnacho yang dinilai kurang tepat.

“Dia seharusnya bisa mencetak gol,” ujar Berbatov.

“Koneksinya dengan bola salah. Saya pikir dia mencoba menempatkannya di pojok, tapi malah menembaknya terlalu kuat, menaruh kaki di bawah bola, dan mengangkatnya ke langit. Seharusnya itu gol.”

Dampak Kekalahan bagi Manchester United

Insiden ini terasa semakin krusial karena peluang Garnacho seharusnya bisa menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Sebelumnya, Tottenham sudah lebih dulu memimpin lewat gol James Maddison pada menit ke-13 setelah memanfaatkan bola muntah hasil blok Andre Onana.

Sayangnya, Man United gagal membalas hingga akhir laga, membuat mereka semakin terpuruk dalam krisis performa musim ini.

Dengan posisi yang makin rawan di klasemen, Erik ten Hag perlu segera mencari solusi untuk mengembalikan ketajaman lini depan timnya, termasuk meningkatkan efektivitas Garnacho di depan gawang.

Kekalahan dari Tottenham tidak hanya menambah daftar hasil buruk Manchester United, tetapi juga mengungkap masalah besar di lini serang mereka.

Alejandro Garnacho, yang seharusnya menjadi andalan di sisi sayap, justru menjadi sorotan negatif karena kegagalannya memanfaatkan peluang.

Dengan sisa musim yang masih berjalan, Man United harus segera bangkit agar tidak semakin terpuruk dalam persaingan Liga Inggris. Trenbola

Berita Terbaru

Elkan Baggott Ragu Bela Timnas Indonesia? Ketua BTN Sumardji Beri Pesan Tegas!
Elkan Baggott Ragu Bela Timnas Indonesia? Ketua BTN Sumardji Beri Pesan Tegas!
Persib Bandung Kalah dari Persebaya: Bojan Hodak Ungkap Alasan Performa Menurun Kakang Rudianto
Persib Bandung Kalah dari Persebaya: Bojan Hodak Ungkap Alasan Performa Menurun Kakang Rudianto
Keunggulan Pelatih Belanda di Liga 1 dan Timnas Indonesia: Filosofi Total Football dan Eksekusi Rencana yang Matang
Keunggulan Pelatih Belanda di Liga 1 dan Timnas Indonesia: Filosofi Total Football dan Eksekusi Rencana yang Matang
Seru! Pemain Timnas Indonesia Berpotensi Perkuat ASEAN All-Stars Lawan Manchester United di Malaysia
Seru! Pemain Timnas Indonesia Berpotensi Perkuat ASEAN All-Stars Lawan Manchester United di Malaysia
Timnas Indonesia Bersiap Hadapi Australia dan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Timnas Indonesia Bersiap Hadapi Australia dan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Terpopuler

Manchester United Sibuk di Bursa Transfer Januari 2025 Peminjaman dan Spekulasi Kepindahan Pemain
Manchester United Sibuk di Bursa Transfer Januari 2025
Tottenham Hotspur Terpuruk di Premier League Postecoglou Tetap Didukung, Son Ungkap Kekecewaan
Tottenham Hotspur Terpuruk di Premier League: Postecoglou Tetap Didukung, Son Ungkap Kekecewaan
Barcelona vs Atalanta Laga Terakhir Liga Champions yang Tetap Menarik untuk Disaksikan
Barcelona vs Atalanta: Laga Terakhir Liga Champions yang Tetap Menarik untuk Disaksikan
Serie A di Ujung Tanduk Inter, Milan, dan Atalanta Berpeluang Lolos, Juventus Harus Berjuang Keras
Serie A di Ujung Tanduk: Inter, Milan, dan Atalanta Berpeluang Lolos, Juventus Harus Berjuang Keras
Kurniawan Dwi Yulianto Dirumorkan Jadi Asisten Patrick Kluivert di Timnas Indonesia
Kurniawan Dwi Yulianto Dirumorkan Jadi Asisten Patrick Kluivert di Timnas Indonesia