
Trenbola – Calvin Verdonk yang membela NEC Nijmegen akan berhadapan dengan Thom Haye dari Almere City dalam laga pekan ke-23 Eredivisie.
Pertandingan ini berlangsung di Goffertstadion pada Minggu (16/2/2025) pukul 18.15 WIB.
Pertemuan ini bukan kali pertama bagi keduanya sebagai lawan. Sejauh ini, mereka sudah empat kali bertarung di Liga Belanda dengan rekor seimbang.
Masing-masing mengantongi satu kemenangan, sementara dua pertandingan lainnya berakhir imbang.
Dengan kondisi terkini, laga kali ini dipastikan semakin menarik, mengingat posisi kedua klub di klasemen yang menuntut mereka meraih hasil maksimal.
Rekam Jejak Pertemuan Calvin Verdonk vs Thom Haye
Secara historis, Calvin dan Thom telah bertemu empat kali dalam kompetisi Eredivisie. Berikut adalah catatan pertemuan mereka:
- Musim 2021/2022: Calvin Verdonk menang 1-0 atas Heerenveen yang saat itu diperkuat Thom Haye.
- Musim 2022/2023: Hasil imbang 0-0.
- Musim 2023/2024: Skor berakhir sama kuat 1-1.
- Musim 2024/2025 (Pekan ke-10): Almere City yang diperkuat Thom Haye menang 1-0 atas NEC Nijmegen.
Rekor ini membuat laga kelima mereka menjadi ajang pembuktian, terutama bagi Calvin yang ingin membalas kekalahan pada pertemuan sebelumnya.
Persiapan dan Ambisi Calvin Verdonk
Calvin Verdonk, yang dikenal sebagai bek sayap lincah dengan stamina luar biasa, menegaskan bahwa ia fokus penuh menghadapi laga ini.
Ia bahkan belum berkomunikasi dengan Thom Haye sepanjang pekan ini, dengan alasan ingin menjaga profesionalisme dan konsentrasi.
“Saya belum berbicara dengannya minggu ini. Hal itu akan terjadi setelah pertandingan,” ujar Calvin, dikutip dari BolaSport.com.
Sebagai pemain yang telah mengoleksi 7 caps untuk timnas Indonesia, Calvin diharapkan tampil maksimal untuk membantu NEC meraih tiga poin penting.
Gaya Bermain yang Kontras: Si Monster vs Si Profesor
Dalam sebuah siniar di kanal YouTube The Haye Way, Thom Haye mengungkapkan bagaimana ia melihat Calvin sebagai lawan yang sangat tangguh.
Menurutnya, Calvin adalah pemain dengan stamina luar biasa, yang seolah memiliki “lima baterai”.
“Dia terus bergerak, bertarung, dan berlari ke depan. Seperti saat lawan Arab Saudi, dia bahkan muncul di sisi kanan saat menyerang,” kata Thom.
Sebaliknya, Thom Haye sendiri dijuluki “Si Profesor” karena gaya bermainnya yang cerdas dan tenang di lini tengah. Hal ini membuat pertarungan antara mereka di lapangan selalu menarik untuk disaksikan.
Kondisi Klasemen dan Target Kedua Klub
Saat ini, NEC Nijmegen berada di peringkat ke-11 dengan ambisi menembus zona kompetisi Eropa. Mereka membutuhkan kemenangan untuk mendongkrak posisi di klasemen.
Di sisi lain, Almere City dalam kondisi lebih genting. Mereka masih terperosok di dasar klasemen dan terpaut 11 poin dari zona aman.
Hasil positif menjadi harga mati bagi Thom Haye dan rekan-rekannya demi menjaga peluang bertahan di Eredivisie.
Pertandingan antara NEC Nijmegen vs Almere City bukan hanya soal tiga poin, tetapi juga rivalitas dua pemain keturunan Indonesia, Calvin Verdonk dan Thom Haye.
Dengan rekor pertemuan yang seimbang, laga ini berpotensi berjalan sengit.
Apakah Calvin akan berhasil membalas kekalahan sebelumnya, atau justru Thom yang kembali keluar sebagai pemenang? Jawabannya akan terungkap di Goffertstadion pada Minggu malam.
Jangan lewatkan pertandingan seru ini dan dukung para pemain diaspora timnas Indonesia di pentas Eropa! Trenbola