Trenbola – Bek Timnas Indonesia, Elkan Baggott, dipastikan tidak akan bergabung dengan skuad Garuda dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Keputusan ini didasarkan pada keinginannya untuk fokus bersama klubnya, Blackpool FC, setelah pulih dari cedera. Kabar ini pertama kali diungkap oleh pengamat sepak bola, Haris Pardede, yang mengklaim mendapat informasi dari lingkar dalam PSSI.
Alasan Elkan Baggott Absen dari Timnas Indonesia
Menurut Haris Pardede, Elkan Baggott telah dihubungi oleh pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert. Namun, bek berusia 22 tahun itu memilih untuk tetap berada di klubnya dan menolak panggilan timnas.
Salah satu faktor utama yang mempengaruhi keputusannya adalah pemulihan dari cedera serta kebutuhan untuk menjaga performanya di kompetisi kasta ketiga Liga Inggris.
“Setidaknya sampai Maret 2025, hampir pasti Elkan tidak akan memperkuat Timnas Indonesia,” ujar Pardede, yang akrab disapa Bung Ropan.
Situasi di Klub: Fokus Pemulihan Cedera dan Performa
Elkan Baggott saat ini tengah berjuang mendapatkan menit bermain reguler bersama Blackpool FC. Pada pertandingan terakhir melawan Mansfield Town pada 15 Januari 2025, ia ditarik keluar di babak pertama akibat cedera ringan.
Namun, pelatih Blackpool FC, Steve Bruce, menegaskan bahwa pergantian tersebut lebih kepada alasan taktik ketimbang cedera serius.
Selain itu, Blackpool FC memiliki jadwal yang padat, sehingga Baggott merasa perlu untuk tetap berada di klub dan memperjuangkan posisinya di tim utama.
Ini juga menjadi salah satu alasan kuat mengapa ia memilih untuk tidak bergabung dengan Timnas Indonesia dalam waktu dekat.
Sudah Lama Absen dari Timnas
Elkan Baggott terakhir kali memperkuat Timnas Indonesia dalam ajang resmi beberapa waktu lalu. Sebelumnya, ia diharapkan bergabung dengan Timnas U-23 untuk Piala Asia U-23 2024 dan play-off Olimpiade Paris 2024.
Sayangnya, Blackpool FC tidak memberikan izin untuk Piala Asia U-23, sementara untuk play-off Olimpiade Paris, Baggott dikabarkan memilih untuk berlibur bersama pasangannya.
Dukungan dari Patrick Kluivert
Patrick Kluivert memahami keputusan yang diambil oleh Elkan Baggott. Sebagai pelatih, ia menyadari pentingnya bagi pemain untuk mendapatkan menit bermain reguler di level klub agar dapat berkontribusi lebih besar bagi tim nasional di masa depan.
Meskipun demikian, Kluivert tetap berharap Baggott dapat bergabung kembali dengan Timnas Indonesia setelah kondisinya lebih stabil.
Performa Pemain Lain: Saddil Ramdani Bersinar di Liga Malaysia
Sementara Elkan Baggott memilih fokus di klub, winger Timnas Indonesia, Saddil Ramdani, justru sedang dalam performa terbaiknya bersama Sabah FC di Liga Super Malaysia.
Pemain berusia 26 tahun ini sukses mencetak dua gol dari empat pertandingan terakhirnya dan menjadi salah satu pemain kunci di klubnya.
Absennya Elkan Baggott dari Timnas Indonesia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 tentu menjadi kehilangan besar bagi skuad Garuda.
Namun, keputusan ini diambil dengan pertimbangan matang, mengingat kondisinya yang baru pulih dari cedera dan pentingnya menit bermain di klub.
Dengan dukungan penuh dari Patrick Kluivert dan tim pelatih, diharapkan Baggott dapat kembali memperkuat Timnas Indonesia di masa mendatang dengan kondisi yang lebih siap. Trenbola
