
Trenbola – Elkan Baggott, bek tengah muda berbakat yang berusia 22 tahun, baru-baru ini dikabarkan menolak panggilan untuk bergabung dengan Timnas Indonesia di bawah arahan pelatih Patrick Kluivert.
Kabar ini mencuat setelah pengamat sepak bola, Ronny Pangemanan alias Bung Ropan, membeberkan informasi tersebut di kanal YouTube pribadinya.
Keputusan ini rupanya telah diketahui oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, yang memilih untuk menunggu perkembangan lebih lanjut sebelum mengumumkan secara resmi.
Alasan Elkan Baggott Menolak Panggilan Timnas Indonesia
Menurut Bung Ropan, Elkan Baggott memilih untuk sementara fokus di klubnya demi memulihkan performa terbaiknya setelah absen panjang akibat cedera.
Patrick Kluivert, pelatih Timnas Indonesia, bahkan telah menghubungi langsung Baggott untuk memastikan kondisi kebugarannya.
Namun, jawaban Baggott cukup jelas bahwa ia ingin mendapatkan lebih banyak menit bermain di klub sebelum kembali memperkuat Timnas.
“Baggott menjawab bahwa untuk sementara dia akan fokus di klubnya, bukan berarti tidak ingin main di Timnas Indonesia, tetapi untuk saat ini fokus dulu di klub,” ujar Bung Ropan.
Sikap Baggott ini dipahami oleh Kluivert yang tidak mempermasalahkan keputusan tersebut. Dengan stok bek tengah yang cukup banyak di dalam skuadnya, Kluivert tetap optimis menghadapi pertandingan tanpa Baggott.
Isu Perseteruan dengan Shin Tae-yong
Selain alasan kebugaran, jurnalis Bung Harpa dalam kanal YouTube-nya menyinggung isu perseteruan antara Elkan Baggott dengan mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Meskipun Shin Tae-yong sudah tidak lagi menukangi Timnas, Baggott tetap tidak dipanggil dalam skuad terbaru. Namun, hingga kini tidak ada konfirmasi resmi terkait isu tersebut.
Performa Baggott di Klub
Media Inggris, Blackpool Gazette, turut memberikan pandangan mengenai performa Elkan Baggott di klubnya, Ipswich Town.
Baggott dinilai tampil solid di lini pertahanan dan membangun kerja sama yang baik dengan rekan setimnya, Olly Casey. Meskipun begitu, cederanya di awal musim membuat ia hanya tampil dalam 10 laga liga sejauh ini.
Pemulihan performa ini mungkin menjadi alasan utama Baggott lebih memilih fokus di klub dibandingkan bergabung dengan Timnas Indonesia pada Maret 2025 ini.
Kapan Elkan Baggott Siap untuk Timnas Indonesia?
Masih ada harapan bagi penggemar Timnas Indonesia untuk melihat Baggott kembali membela Garuda.
Diharapkan, ketika Timnas Indonesia menghadapi China dan Jepang pada bulan Juni mendatang, Baggott sudah siap tampil dan memberikan kontribusi maksimal.
Keputusan Elkan Baggott untuk menolak panggilan Timnas Indonesia bukanlah tanda penolakan permanen. Melainkan, ia ingin memprioritaskan pemulihan dan meningkatkan performanya di level klub.
Dengan kebijakan bijaksana dari Patrick Kluivert dan kesabaran dari para penggemar, Baggott mungkin akan kembali menjadi pilar penting di lini pertahanan Timnas Indonesia di masa mendatang. Trenbola