Trenbola – Manchester United kembali menghadapi dilema dalam menentukan kiper utama mereka. Dengan dua penjaga gawang berkualitas, Altay Bayindir dan Andre Onana, persaingan semakin ketat.
Ruben Amorim, pelatih anyar Setan Merah, tampaknya mulai condong memberi kepercayaan lebih kepada Bayindir, terutama dalam ajang Liga Europa 2024/2025. Namun, bagaimana perbandingan statistik kedua kiper ini sepanjang musim?
Kepercayaan Amorim pada Bayindir
Ruben Amorim tampaknya ingin melakukan rotasi pada posisi penjaga gawang. Dalam beberapa laga terakhir Liga Europa, Bayindir mendapatkan kesempatan tampil dan menunjukkan performa impresif.
Dalam dua pertandingan, ia hanya kebobolan sekali dan mencatatkan satu clean sheet. Terbaru, ia berhasil menjaga gawang tetap bersih dalam kemenangan 2-0 atas FCSB di The National Arena, Jumat (31/1/2025) WIB.
Amorim menegaskan bahwa rotasi ini merupakan bagian dari strategi tim, tetapi juga menjadi peringatan bagi Onana setelah blunder fatalnya saat melawan Brighton and Hove Albion di Liga Inggris.
Perbandingan Statistik Altay Bayindir vs Andre Onana
- Altay Bayindir
- Total pertandingan: 6
- Kebobolan: 8
- Clean sheet: 2
- Andre Onana
- Total pertandingan: 30
- Kebobolan: 41
- Clean sheet: 8
Dari statistik di atas, Onana memang memiliki lebih banyak clean sheet, tetapi juga lebih sering kebobolan. Perbandingan ini tidak bisa dilepaskan dari jumlah pertandingan yang lebih banyak dimainkan Onana dibandingkan Bayindir.
Namun, performa solid Bayindir dalam laga-laga penting bisa menjadi pertimbangan besar bagi Amorim dalam menentukan kiper utama di sisa musim ini.
Dampak Rotasi Kiper bagi Manchester United
Manchester United saat ini berada dalam tren positif setelah memenangkan tiga pertandingan berturut-turut di semua kompetisi.
Keputusan untuk melakukan rotasi kiper bisa menjadi strategi jitu dalam menjaga kebugaran pemain dan meningkatkan kompetisi di dalam skuad.
Amorim sendiri menjadi pelatih kedua dalam sejarah Manchester United yang mampu memenangkan empat pertandingan besar Eropa pertamanya setelah Sir Alex Ferguson di Piala Winners 1990/91.
Persaingan antara Altay Bayindir dan Andre Onana di Manchester United masih jauh dari kata selesai.
Meskipun Onana memiliki lebih banyak pengalaman di bawah mistar Setan Merah musim ini, performa impresif Bayindir dalam beberapa pertandingan terakhir bisa membuatnya semakin dipercaya oleh Amorim.
Dengan jadwal padat yang masih menanti, keputusan Amorim dalam menentukan kiper utama akan sangat berpengaruh terhadap performa tim ke depan. Trenbola