Trenbola – Liga Europa kembali menyajikan duel seru antara dua raksasa Eropa, Porto dan AS Roma, dalam leg pertama playoff yang akan berlangsung pada Jumat, 14 Februari 2024 pukul 03.00 WIB di Estádio do Dragão.
Kedua tim akan bertarung demi tiket ke babak 16 besar dalam laga yang diprediksi akan berlangsung ketat.
Porto memiliki catatan apik melawan Roma, selalu menang dalam tiga pertemuan sebelumnya.
Namun, Roma yang belakangan tampil konsisten di kompetisi Eropa akan berusaha memutus rekor buruk mereka dan membawa pulang hasil positif dari Portugal.
Perjalanan Porto di Liga Europa
Porto melaju ke babak playoff dengan perjuangan yang tidak mudah. Tim asuhan pelatih baru, Martin Anselmi, harus bersusah payah menembus posisi sembilan hingga dua puluh empat dalam fase liga Liga Europa.
Kemenangan tipis 1-0 atas Maccabi Tel Aviv menjadi penentu nasib mereka, menghindari kejaran Braga yang siap menggusur mereka dari zona aman.
Anselmi, yang baru bergabung dari klub Meksiko, Cruz Azul, tengah berusaha mengembalikan kepercayaan diri tim setelah performa domestik yang kurang memuaskan.
Roma dan Misi Mengakhiri Kutukan Porto
Roma datang dengan ambisi besar, meski harus menghadapi rekor buruk melawan Porto.
Dalam tiga pertemuan terakhir, tim asal Italia ini selalu kalah, termasuk kekalahan agregat 4-3 di babak 16 besar Liga Champions enam tahun lalu.
Namun, Roma telah menunjukkan progres luar biasa dalam kompetisi Eropa. Mereka menjuarai Liga Konferensi Eropa 2022 dan sukses melangkah ke final serta semifinal Liga Europa dalam dua musim terakhir.
Meski mengalami kesulitan di Serie A dan tersingkir dari Coppa Italia, pelatih Claudio Ranieri berharap bisa membawa stabilitas dan prestasi bagi tim sebelum mengakhiri karier panjangnya.
Formasi dan Pemain Kunci
Porto di bawah Anselmi telah mengadopsi formasi 3-4-2-1 yang kemungkinan besar tetap digunakan dalam laga ini.
Namun, mereka kehilangan beberapa pemain penting seperti Ivan Marcano, Marko Grujić, dan Martim Fernandes akibat cedera.
Di lini depan, Samu Aghehowa tetap diandalkan meskipun tengah mengalami paceklik gol dalam enam laga terakhir. Pemain muda berbakat, Rodrigo Mora, juga berpotensi menjadi senjata rahasia bagi Porto.
Di sisi Roma, Ranieri kembali mengandalkan pemain kunci seperti Mats Hummels dan Alexis Saelemaekers. Manu Kone, yang baru saja kembali dari skorsing, akan memperkuat lini tengah.
Sementara itu, rekrutan baru Devyne Rensch dan Victor Nelsson berpotensi tampil, tetapi Lucas Gourna-Douath dan Anass Salah-Eddine tidak didaftarkan dalam skuad UEFA.
Prediksi
Kedua tim memiliki kekuatan dan kelemahan masing-masing. Porto unggul dalam rekor pertemuan, tetapi mereka masih beradaptasi dengan sistem baru di bawah Anselmi.
Sementara itu, Roma sedang dalam tren positif dengan delapan laga tanpa kekalahan di Serie A, namun catatan laga tandang mereka di Liga Europa masih perlu diperbaiki.
Pertandingan ini diperkirakan akan berlangsung sengit, dengan kemungkinan hasil imbang cukup besar.
Porto ingin mempertahankan dominasi mereka atas Roma, sedangkan Giallorossi berusaha menembus babak 16 besar dan mengakhiri kutukan kekalahan dari tim asal Portugal ini.
Apakah Porto akan kembali menunjukkan keunggulannya, atau Roma berhasil mencuri kemenangan di tanah Portugal? Jawabannya akan terungkap di Estádio do Dragão. Trenbola
