PSBS Biak Lakukan Perombakan Manajemen di Putaran Kedua BRI Liga 1 2024/2025

Bagikan :

Trenbola – PSBS Biak melakukan perubahan struktur manajemen tim dalam upaya meningkatkan performa mereka di putaran kedua BRI Liga 1 2024/2025.

Keputusan ini diambil berdasarkan hasil evaluasi serta rapat pemilik klub, dengan tujuan memperkuat sinergi antara manajemen dan tim pelatih guna membawa klub semakin solid.

Perombakan Manajemen PSBS Biak

Manajemen klub melakukan perubahan penting dalam susunan tim kepelatihan dan manajerial. Regi Aditya ditunjuk sebagai manajer tim menggantikan posisi sebelumnya.

Regi bukan sosok asing bagi PSBS Biak, sebab ia adalah pelatih kepala yang berhasil membawa klub ini promosi ke BRI Liga 1 2024/2025.

Pengalaman dan pemahamannya terhadap sepak bola diharapkan bisa membantu meningkatkan kinerja tim.

Di sisi lain, posisi pelatih kepala kini dipegang oleh Marcos Guillermo Samso. Sebelumnya, peran tersebut dijalankan oleh Emral Abus, yang kini dialihkan menjadi Direktur Teknik klub.

Pergantian ini merupakan langkah strategis agar klub memiliki struktur yang lebih kuat dalam pembinaan pemain.

Peran Baru Ellie Aiboy di PSBS Biak

Legenda Timnas Indonesia, Ellie Aiboy, juga mengalami perubahan peran dalam struktur kepelatihan klub.

Sebelumnya menjabat sebagai asisten pelatih tim senior, kini Ellie diberikan tanggung jawab sebagai pelatih tim Elite Pro Academy (EPA) PSBS Biak.

Pergantian ini bertujuan untuk mengembangkan talenta muda yang kelak dapat menjadi tulang punggung tim utama klub di masa depan.

Menurut Presiden klub, Yan Permenas Mandenas, keputusan ini diambil dengan mempertimbangkan kebutuhan tim secara menyeluruh.

“Tujuan kami ingin memperbaiki kinerja tim agar ke depan makin baik, kompak, dan PSBS semakin solid,” ujar Yan Mandenas.

Strategi PSBS Biak dalam Pengembangan Pemain Muda

Dengan perombakan ini, PSBS Biak semakin menegaskan komitmennya dalam membangun tim yang berdaya saing.

Penunjukan Emral Abus sebagai Direktur Teknik dan Ellie Aiboy sebagai pelatih EPA diharapkan dapat mengembangkan bakat-bakat muda yang berpotensi besar.

“Pengelolaan EPA harus dilakukan secara mandiri oleh PSBS, sehingga dibutuhkan Direktur Teknik dan pelatih yang tepat. Sambil berjalan, Ellie Aiboy juga kita siapkan untuk mengambil program kepelatihan lisensi A,” tambah Yan Mandenas.

Perubahan komposisi manajemen PSBS Biak di putaran kedua BRI Liga 1 2024/2025 merupakan langkah strategis dalam meningkatkan performa tim dan mengembangkan pemain muda.

Dengan pengalaman Regi Aditya sebagai manajer tim, Marcos Guillermo Samso sebagai pelatih kepala, serta dukungan Emral Abus dan Ellie Aiboy dalam pembinaan bakat muda, klub optimis menghadapi tantangan ke depan dengan lebih solid dan kompetitif. Trenbola

Berita Terbaru

Elkan Baggott Ragu Bela Timnas Indonesia? Ketua BTN Sumardji Beri Pesan Tegas!
Elkan Baggott Ragu Bela Timnas Indonesia? Ketua BTN Sumardji Beri Pesan Tegas!
Persib Bandung Kalah dari Persebaya: Bojan Hodak Ungkap Alasan Performa Menurun Kakang Rudianto
Persib Bandung Kalah dari Persebaya: Bojan Hodak Ungkap Alasan Performa Menurun Kakang Rudianto
Keunggulan Pelatih Belanda di Liga 1 dan Timnas Indonesia: Filosofi Total Football dan Eksekusi Rencana yang Matang
Keunggulan Pelatih Belanda di Liga 1 dan Timnas Indonesia: Filosofi Total Football dan Eksekusi Rencana yang Matang
Seru! Pemain Timnas Indonesia Berpotensi Perkuat ASEAN All-Stars Lawan Manchester United di Malaysia
Seru! Pemain Timnas Indonesia Berpotensi Perkuat ASEAN All-Stars Lawan Manchester United di Malaysia
Timnas Indonesia Bersiap Hadapi Australia dan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Timnas Indonesia Bersiap Hadapi Australia dan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Terpopuler

Belum ada artikel